Friday, May 30, 2014

Review Film Animasi "Frozen"

Baru saja saya selesai menonton sebuah film animasi disney yang berjudul "Frozen", sangat menarik. Awalnya saya tertarik menonton film ini karena melihat salah satu OST film ini yang di-cover oleh Lee Dong Wook dan Jo Se Ho di tayangan variety show korea Roommate (룸메이트), lagunya berjudul "Love is an open door". Sayangnya saya tidak menemukan potongan video cover-nya. Tapi kalau kalian penasaran kalian bisa menonton Roommate (룸메이트) episode 3. Nah, saya menemukan cover lagu ini yang di-cover oleh mereka. Here is the video...


Cukup susah juga menemukan film Frozen ini untuk ditonton secara streaming, tetapi akhirnya saya menemukan link ini, kualitas gambarnya cukup bagus. Sebenarnya film ini memang film yang sudah cukup lama keluar yaitu sekitar November 2013, tetapi ya karena saya bukan orang yang suka menonton setiap ada film baru di bioskop saya baru menontonnya sekarang. Saya baru akan menonton sebuah film kalau menemukan sesuatu hal yang menarik dari sebuah film, baik itu berupa review atau pemain, bahkan alasannya hanya kalau saya bosen karena tidak ada lagi yang bisa dilakukan baru saya akan mulai mencari tontonan yang menarik, ataupun hal-hal sepele lainnya yang membuat saya tertarik.

Ya cukup intronya, sekarang saya akan coba review tentang film ini. Seperti yang dilansir di wikipedia.com film Frozen ini adalah film animasi 3D Amerika tahun 2013 yang bergenre musical-fantasy-comedy. Film ini diproduksi oleh Walt Disney Animation Studios dan di-release oleh Walt Disney Picture. Film ini juga termasuk film Box Office. Tidak heran sih menurut saya karena animasinya sangat bagus, alur ceritanya menarik dan tidak membosankan karena disisipi komedi, terlebih musik dan lagunya juga bagus dan enak didengar.

Poster Movie "Frozen"
Film ini menceritakan tentang Princess Elsa yang memiliki kekuatan cryokinetic, dimana dia mampu untuk membuat es dan salju sesuai keinginannya. Suatu ketika ia bermain dengan adiknya, Princess Anna, Princess Elsa tidak sengaja melukai adiknya dengan kekuatannya itu. Kemudian kedua orang tuanya membawa Princess Anna ke Troll King dan Princess Anna dihilangkan ingatannya mengenai kejadian tersebut. Sang Troll menyarankan agar Princess Elsa belajar untuk mengontrol kekuatannya. Princess Elsa pun diisolasi dalam sebuah ruangan. Selama bertahun-tahun ia diam menyendiri dalam kamar isolasi tersebut. Bahkan ia tidak mau bertemu dengan adiknya karena kekhawatirannya akan melukai lagi adiknya tersebut. 

Sampai akhirnya di Istana diadakan upacara penyerahan kekuasaan kepada Princess Elsa. Princess Anna yang sebelumnya diperbolehkan ke luar istana setelah sekian lama mendekam di istana merasa sangat bebas dan senang sampai akhirnya dia bertemu dengan Prince Hans dan mereka menjalin hubungan yang sangat dekat di hari itu juga. Di hari pertemuan pertama mereka, Prince Hans langsung melamar Princess Anna yang memang haus akan kasih sayang, dan merasa bahwa Prince Hans adalah cinta sejatinya. Saat pesta dansa setelah acara pesta penobatan selesai, Princess Anna menemui Kakaknya, Princess Elsa dan meminta persetujuannya untuk segera menikah dengan Prince Hans hari itu juga. Princess Elsa tidak setuju, namun Princess Anna tetap pada pendiriannya dan memaksa Princess Elsa untuk merestuinya. Princess Anna merasa dengan menikah ia akan keluar dari rasa kesepiannya selama ini. Sampai akhirnya Princess Elsa marah dan sulit mengontrol emosinya sehingga mengeluarkan kekuatannya yang tak terkontrol. 

Princess Elsa kabur meninggalkan Istana, semua orang yang menyaksikan kejadian itu ketakukan. Princess Elsa tanpa menyadari telah membuat seluruh negeri membeku dan bersalju. Dalam pelariannya Princess Elsa pergi ke gunung dan membuat istana sendiri dengan kekuatannya. Istana yang sepenuhnya terbuat dari es, sangat indah. Disana ia merasa dapat menjadi dirinya sendiri tanpa takut melukai siapapun. Di lain pihak Princess Anna yang merasa bersalah telah membuat semua itu terjadi, berusaha menemukan Princess Elsa. Dia pergi menuju gunung sendirian hanya dengan kudanya. Akan tetapi di perjalanan kudanya kabur karena ketakutan akibat salju yang jatuh dari pepohonan. Princess Anna pun tetap melanjutkan perjalanannya, ia berhenti di sebuah toko untuk membeli pakaian pengganti pakaian beku yang ia pakai. Saat di dalam toko ia bertemu dengan Kristoff sang manusia es dengan rusanya Sven. Princess Anna berusaha membujuk Kristoff untuk memandunya menuju North Mountain. Awalnya Kristoff tidak mau namun Princess Anna membujuknya dengan membelikan suply kebutuhan yang tidak dapat ia beli di toko tadi. 

Akhirnya Princess Anna menemukan tempat Princess Elsa berada, Princess Anna membujuk Princess Elsa untuk kembali ke Istana namun Princess Elsa tetap pada pendirian. Ia bahkan mengusir Princess Anna agar menjauh darinya. Karena rasa takutnya kembali menyakiti Adiknya itu. Namun Princess Anna tetap berusaha keras membujuk Kakaknya itu. Emosi Princess Elsa kembali tak terkontrol dan tanpa sengaja ia kembali melukai adiknya. Princess Elsa menciptakan monster es untuk mengusir mereka. Mereka lari dari Istana es milik Princess Elsa, Kristoff yang melihat rambut Princess Anna memutih membawanya ke Troll, orang tua yang mengadopsinya. Troll menjelaskan bahwa hati Princess Anna telah membeku dan dia akan segera mati. Satu yang dapat menyelamatkannya yaitu ciuman dari seseorang yang benar-benar mencintainya alias cinta sejatinya. Kristoff pun segera membawa Princess Anna ke Istananya untuk bertemu dengan Prince Hans yang ia pikir adalah cinta sejati Princess Anna.

Sementara itu Istana es milik Princess Elsa dikepung oleh prajurit Princess Hans. Ia berhasil membawa Princess Elsa setelah mengatakan bahwa Princess Anna terluka akibat dirinya sehingga saat Princess Elsa lalai salah satu prajurit Prince Hans memanahkan panahnya namun meleset dan mengenai lampu gantung yang akhirnya jatuh mengenai Princess Elsa. Prince Hans membawa Princess Elsa yang tak sadarkan diri ke Istana dan mengurung serta merantai kedua tangannya. Dengan kekuatannya Princess Elsa yang sudah sadar kembali membekukan borgol besinya dan kemudian melarikan diri kembali. Princess Anna yang sudah tiba di istana menemui Prince Hans dan memintanya untuk segera menciumnya agar dapat menyelamatkan dirinya. Namu Prince Hans membuat sebuah pengakuan yang mengejutkan. Dia mengatakan bahwa dirinya tidak benar-benar mencintainya. Dia mendekati Princess Anna karena hanya untuk mengambil kekuasaan, karena ia merasa Princess Anna yang haus akan kasih sayang lebih gampang didekati dibandingkan Princess Elsa. Prince Hans meninggalkan Princess Anna yang semakin lemah dan mengatakan bahwa Princess Anna telah meninggal. 

Olaf, snowman yang menemani perjalanan Princess Anna dan Kristoff menemukan Princess Anna dan menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Princess Anna menjelaskan semua yang telah terjadi dan Olaf mengatakan bahwa Kristoff sebenarnya mencintai Princess Anna. Princess Anna kembali mendapat kekuatannya akibat kata-kata yang dikatakan Olaf. Dia berusaha menemui Kristoff yang sempat mengantarkannya ke Istana. Kristoff yang awalnya sempat pergi setelah mengantarkan Princess Anna kembali ke istana karena merasa khawatir akan keadaannya.

Akhirnya di perjalanan mereka bertemu, saat mereka hampir dekat. Mereka melihat Princess Elsa yang terkulai lemas setelah mendengar kata-kata Prince Hans yang mengatakan bahwa Princess Anna telah meninggal akibat perbuatannya akan ditikam pedang oleh Prince Hans. Princess Anna dalam keadaan lemah berlari untuk menyelamatkan sang Kakak. Disaat pedang terayun mengenai tubuh Princess Anna, Princess Anna membeku dan pedangpun hancur. Princess Elsa langsung memeluk Princess Anna sambil menangis. Namun dengan kekuatan cinta sang Kakak Princess Anna kembali normal. Tidak hanya Princess Anna yang kembali normal seluruh negeri juga kembali normal dan Princess Elsa akhirnya mampu mengontrol kekuatannya dengan rasa cinta dari adiknya. Prince Hans dan keluarganya ditangkap. Happy Ending Story :)

Film yang sangat menarik, pesan yang terkandung juga begitu bermakna. Sebuah perjalanan menemukan cinta sejati. Mungkin ini menjadi salah satu animation movie favorite saya untuk saat ini. :)